Dubes Malaysia Didemo Saat Kunjungan ke Makassar: Boikot Produk Petronas

Pinterest LinkedIn Tumblr +

RadarOnline.id, MAKASSAR – Petroliam Nasional Berhad atau biasa disingkat menjadi Petronas, adalah sebuah perusahaan minyak dan gas asal Malaysia. Didirikan pada tahun 1974 dengan seluruh sahamnya dipegang oleh Pemerintah Malaysia, perusahaan ini diberi semua sumber minyak dan gas di Malaysia.

Keberadaan Petronas di Indonesia dinilai merugikan pengusaha lokal termasuk di Kota Makassar, penolakan produk Petronas dilakukan dengan berbagai pertimbangan yang berkaitan dengan kepentingan mitra, pengusaha lokal dan konsumen termasuk kepatuhan terhadap regulasi yang berlaku.

Aliansi Makassar Menggugat menilai bahwa produk tersebut belum memenuhi standar kualitas etika kemitraan di tingkat pengusaha lokal yang diharapkan.

“Kami mendukung upaya untuk melindungi konsumen dan pengusaha lokal sekaligus mendorong transparansi dan pemasaran produk,” ujar Jenderal Lapangan Aliansi Makassar Menggugat, Baqir Hakim. Selasa, 27 Agustus 2024.

Pihaknya mengajak semua pihak untuk meninjau dan memastikan bahwa produk yang dipasarkan di Indonesia benar-benar memenuhi standar yang telah ditetapkan. 

“Kami berharap keputusan ini membantu menjaga kualitas pasar serta mendukung keberlanjutan dan keadilan bagi semua pelaku usaha di Sulawesi Selatan,” kata Baqir.

Ia menilai bahwa PT Petronas seringkali merugikan mitranya dan cenderung tidak bisa menepati perjanjian kerja sama dengan mitra pengusaha di Indonesia terkhusus di Sulawesi Selatan. 

“PT Petronas merugikan pengusaha lokal dengan melakukan tindakan sewenang-wenang tanpa adanya apresiasi kepada mitra yang telah bekerja dari awal membangun bisnis di Indonesia terkhusus di Makassar,” terangnya.

Berapa bulan terakhir viral di berita terkiat adanya pengusaha lokal yang dirugikan, bahkan secara jalur hukum telah ditempuh dan dimenangkan oleh pihak pengusaha lokal akan tetapi pihak Petronas tidak mengindahkan hasil putusan pengadilan yang dimenangkan pihak pengusaha lokal.

“Malah mengalihkan isu yang tidak ada hubunganya dengan putusan pengadilan, artinya PT petronas tidak taat hukum,” terangnya.

Olehnya itu, Pihaknya menyerukan agar masyarakat Indonesia terkhusus di Sulawesi Selatan memboikot produk Petronas dan boikot seluruh produk Malaysia.

“Kami mendesak agar pihak otoritas keamanan melakukan operasi penindakan terhadap produk Petronas di Sulawesi Selatan,” tegasnya.

Sementara itu, Duta Besar Malaysia untuk Indonesia, Dato Syed Mohammad Hasrin Tengku Hussin mengatakan bahwa ini persoalan bisnis.

“Kita berharap hubungan bisnis antara Malaysia dan Indonesia berjalan dengan baik,” ungkapnya.

TIAR

Share.

About Author

Leave A Reply