Perayaan HUT Kemerdekaan RI Ke-79 di SMK Negeri 1 Siantar Meriah

Pinterest LinkedIn Tumblr +

RadarOnline.id, SIMALUNGUN – Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) Ke-79 di SMK Negeri 1 Siantar, Kabupaten Simalungun berhasil menciptakan atmosfer yang sangat meriah. Selain mempersatukan seluruh elemen sekolah, juga memberikan ruang bagi para guru dan siswa untuk berpartisipasi serta mengekspresikan diri dengan kreativitas dan semangat yang tinggi.

Perayaan HUT Kemerdekaan RI Ke-79 diawali dengan upacara. Bendera merah-putih dikibarkan dengan gagah, diiringi lagu kebangsaan yang membangkitkan semangat nasionalisme.

Namun yang menjadi pusat perhatian, tampak warna-warni ragam pakaian adat. Mulai pakaian adat Aceh hingga Papua menghiasi jalannya upacara di halaman sekolah. Sabtu 17 Agustus 2024.

Menurut ketua panitia pelaksana HUT Kemerdekaan RI Ke-79 SMK Negeri 1 Siantar, Netty Herawati Harahap, kegiatan tersebut biasanya diisi oleh siswa-siswi untuk tampil mengenakan pakaian adat tradisional, namun saat ini sebaliknya, guru dan tenaga kependidikan mempersiapkan diri berhias dengan menggunakan baju adat.

“Sebenarnya siswa-siswi juga ada, namun kami tidak memaksakan agar semua anak mengenakan pakaian adat tradisional. Dua orang saja perwakilan tiap-tiap kelas. Itupun kami serahkan pada siswa-siswi tersebut, biar mereka belajar membangun rasa percaya diri sendiri,” ujarnya.

Ia menyebutkan, bahwasanya sebelumnya pihaknya sudah melakukan berbagai perlombaan pada perayaan HUT kemerdekaan yang Ke-79.

“Hanya saja, pada hari ini untuk perlombaan peragaan busana terlengkap oleh para guru dan tenaga kependidikan SMK Negeri 1 Siantar. Ini semua merupakan hasil kreasi dari guru yang nantinya penampilannya akan dinilai dan mendapatkan juara,” jelas wanita yang juga menjabat sebagai wakasek bidang kesiswaan ini.

Kepala SMK Negeri 1 Siantar, M. Syahrizal Damanik MPd mengatakan, bahwa kegiatan tersebut bukan hanya untuk memeriahkan HUT RI ke-79, tetapi juga untuk menanamkan jiwa patriotisme dan nasionalisme, serta memberikan motivasi tentang beratnya perjuangan para pahlawan dalam meraih kemerdekaan.

Lebih lanjut, Syahrizal menjelaskan pentingnya menanamkan jiwa patriotisme dan nasionalisme kepada siswa, agar terbentuk jiwa yang mandiri, disiplin, bertanggung jawab, serta cinta tanah air.

“Kami berharap, ke depannya, seluruh siswa SMA Negeri 1 Siantar, dapat menjadi teladan, memiliki jiwa disiplin yang tinggi, bertanggung jawab, dan memiliki rasa cinta tanah air,” pungkasnya.

Sementara, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Sumatera Utara (Kacab Disdik Sumut) Wilayah VI, Drs. R. Zuhri Bintang, melalui Kasi SMK, Robinson Sitanggang, yang didapuk sebagai inspektur upacara, menyebut bahwa pihaknya mendukung keputusan tersebut, karena memakai baju adat, yang merupakan salah satu identitas bangsa, berarti memperkenalkan budaya tradisional pada para peserta didik.

“Ini memang harus kita imbau bagi seluruh sekolah-sekolah. Kegiatan seperti ini juga mengajak seluruh guru untuk terus meningkatkan kompetensi diri, menerapkan pembelajaran yang kreatif dan inovatif di sekolah lewat implementasi kurikulum merdeka belajar,” kata Robinson.

“Mari kita jadikan hari ini sebagai tonggak bahwa kita akan terus bekerja bersama, berikhtiar, dan berjuang untuk memajukan anak-anak bangsa Indonesia menjadi bangsa yang unggul di berbagai bidang,” kata Robinson. (TONI).

Share.

About Author

Leave A Reply