Berharap Perhatian Disdik Provinsi Sumut, Dua SMK Negeri di Simalungun Butuh Ruang Kelas Baru

Pinterest LinkedIn Tumblr +

RadarOnline.id, SIMALUNGUN – Dalam rangka meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan di butuhkan sarana dan prasarana yang layak. Namun hal ini berbeda jauh dengan keadaan yang ada di dua Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri Kabupaten Simalungun, Provinsi Sumatera Utara (Sumut).

Kedua SMK itu yakni SMK Negeri 1 Panei dan SMK Negeri 1 Silimakuta. Sekolah ini sangat membutuhkan Ruang Kelas Baru (RKB) untuk kelangsungan proses belajar mengajar.

Kepala SMK Negeri 1 Panei, Martha ILinora Sitompul, S.Pd.,M.Pd sangat berharap ada bantuan dari pemerintah atau instansi terkait untuk penambahan ruang kelas baru.

Martha mengatakan, sebagai SMK yang baru berdiri, ketersediaan ruang kelas sama sekali tidak berimbang dengan jumlah rombongan belajar yang masuk di sekolah.

“Dengan empat program keahlian, kita hanya memiliki empat ruang kelas dengan jumlah siswa 180 orang. Jadi saat ini masih mengalami kekurangan enam ruang kelas untuk memenuhi kebutuhan kegiatan belajar mengajar dan tuntutan masyarakat,” kata Martha. Rabu (24/7/2024).

Ia memaparkan, untuk mengatasi kekurangan ruang kelas tersebut, saat ini siswa kelas XI sedang melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL). Untuk sementara ruang kelas diisi kelas X.

“Kami sangat berharap untuk diperhatikan Disdik Sumatera Utara melalui cabang Dinas Pendidikan Wilayah VI Siantar-Simalungun, dimana penambahan ruang kelas baru ini, sangat kami butuhkan demi menunjang kegiatan proses belajar mengajar,” ungkapnya.

Hal yang sama juga disampaikan Kepala SMK Negeri 1 Silimakuta, Intan Riris Rita Damanik. Selain memaparkan kondisi sekolah, ia juga menyebut sejumlah permasalahan yang dihadapi pihak sekolah dalam proses belajar mengajar, seperti masih minimnya ruang kelas dan keterbatasan fasilitas penunjang praktik siswa.

“Saat kita hanya memiliki empat ruang kelas dengan jumlah peserta didik sebanyak 194 orang. Untuk sementara kita memakai gedung UPTD Pertanian yang lama untuk ruang kelas X,” kata Intan.

Intan berharap sekolah yang ia pimpin bisa mendapatkan penambahan ruang kelas baru agar pembelajaran bisa lebih maksimal.

Sementara, Kepala Cabang Dinas Wilayah VI Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara, Drs. R. Zuhri Bintang MAP mengatakan, hal itu menjadi perhatian serius dan sudah di upayakan pengajuan pembangunannya ke Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi.

Bahkan, kata Zuhri baru-baru ini DPRD Provinsi Sumatera Utara sudah turun langsung dalam kunjungan kerjanya dan pihak cabang dinas sudah memaparkan terkait kurangnya RKB di sejumlah SMK Negeri di cabang dinas wilayah VI Siantar-Simalungun.

“Kita berharap kekurangan RKB ini dianggarkan di APBD-P. Untuk sementara Kita harus bersabar, tahun ini pasti terealisasi,” pungkasnya. (TONI)

Share.

About Author

Leave A Reply