RadarOnline.id, Kodam Jaya, TIGARAKSA – Babinsa Desa Margasari, Serda Isnak, Aiptu Solihin Binamas Desa Margasari, Ketua RT 02/01, dan Kasi Staf Desa Margasari secara langsung memantau genangan air/banjir yang diakibatkan oleh meluapnya kali Cimanceuri di Desa Margasari, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Kamis (01/02/2024).
Akibat genangan air/banjir tersebut, persawahan di Kp. Pendey RT 02 RW. 02 menuju persawahan Kp. Kaduagung RT. 01, 02 RW. 01 terdampak dengan ketinggian genangan air mencapai ± 50 cm. Sementara itu, persawahan di Kp. Kaduagung RT. 01, 02 RW. 01 terdampak lebih parah dengan genangan air setinggi ± 60 cm.
Serda Isnak menjelaskan bahwa genangan air ini disebabkan oleh meluapnya kali Cimanceuri akibat air yang mengalir dari Bogor. Saat ini, genangan air bersifat sementara dan tidak bersifat permanen. Apabila saluran lancar, maka air akan surut.
Selain memantau kondisi lokasi banjir, Babinsa Desa Margasari, Serda Isnak beserta aparat lainnya melakukan peninjauan ke lokasi pengungsian korban banjir.
Ditempat terpisah, Danramil 06/Tigaraksa Mayor Inf Suharto menyatakan, dengan curah hujan yang tinggi beberapa hari ini mengakibatkan beberapa titik rawan bencana banjir. Untuk itu, diharapkan warga selalu waspada untuk menghindari kejadian-kejadian yang tidak diinginkan bersama.
“Dari pengecekan dan peninjauan yang dilakukan Babinsa Koramil 06/Trs di lapangan, yang perlu diperhatikan adalah kondisi warga yang berada di lokasi pengungsi untuk kebutuhan pangannya,” kata Danramil.
Terkait kondisi ini, Danramil 06/Tigaraksa Mayor Inf Suharto memerintahkan kepada seluruh Babinsa untuk tetap melakukan monitoring di setiap wilayah binaan masing- masing guna melihat sejauh mana dampak banjir yang terjadi kepada masyarakatnya.
“Kita sudah perintahkan para Babinsa Koramil 06/Tigaraksa untuk selalu memantau kondisi warga yang wilayahnya terdampak banjir dan melaporkan perkembangan situasi yang ada,” pungkasnya.
Sumber : Kodim 0510/Tigaraksa
