RadarOnline.id, SIMALUNGUN – Sebagai Sekolah Menengah Kejuruan Pusat Keunggulan (SMK-PK) Skema Pemadanan, SMK Swasta AL Washliyah 2 Perdagangan, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara menggelar Workshop Penelusuran Tamatan (Tracer study), Tahun 2023.
Kegiatan dengan menghadirkan narasumber dari Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Simalungun, Kepala Seksi (Kasi) SMK Cabang Wilayah VI Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara dan dari pihak Dunia Usaha dan Dunia Industri (DU-DI) digelar pada Kamis,(7/12/2023).
Kepala SMK Swasta AL Washliyah 2 Perdagangan, Henni Kurnia Sinaga, SE, M.Pd mengatakan , bahwa workshop penelusuran tamatan atau tracer study sangat penting dilakukan. Hal ini untuk mengetahui mobilitas alumni atau pun lulusan.
“Melalui penelusuran tamatan ini kita akan mengetahui seberapa jauh program pendidikan telah mempersiapkan alumni untuk mengembangkan karier lebih lanjut,’kata Henni.
Lebih lanjut Henni mejelaskan, bahwa salah satu indikator kualitas lulusan SMK adalah di ukur melalui jumlah capaian lulusan yang bekerja, melanjutkan studi dan berwirausaha (BMW).
“Jadi manfaat dari workshop penelusuran tamatan ini adalah kita dapat mengetahui perkembangan karier peserta didik setelah lulus sekolah, serta nantinya kita dapat memperoleh informasi tentang relevansi program pendidikan yang diselenggarakan dengan kebutuhan lapangan untuk mengembangkan karier alumni,”jelasnya.
Sementara, Kepala seksi (Kasi) Cabang Wilayah VI Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara, Robinson Sitanggang mengatakan, tracer study merupakan program Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi (Ditjen Pendidikan Vokasi) yang bertujuan untuk memonitoring sekaligus mengevaluasi keberhasilan dan kualitas sekolah.
“Tracer study ini untuk memonitoring sudah sampai dimana keterserapan alumni sekolah tersebut diterima di perusahaan untuk bekerja,”kata Robinson.
Untuk mengisi tracer study tersebut, kata Robinson, ada tiga responden antara lain, alumni, dimana alumni tersebut mengisi keberadaanya apakah melanjut study, sudah bekerja atau apakah berwirausaha. Kemudian sekolah wajib mengisi aplikasi apakah benar itu siswanya, angkatan tahun berapa dan jurusan apa. Dan Kemudian pihak perusahaan atau dunia usaha dan dunia industri juga mengisi tracer study serta menerangkan bahwa lulusan SMK AL Washliyah itu apakah benar bekerja di perusahaannya.
“Dari hasil tracer study tahun ini, SMK AL Washliyah 2 Perdagangan berhasil mecapai progres 100 persen dengan total alumni mengisi 293 dan target 293,”sebutnya.
Ia juga menyampaikan, tracer study yang digelar SMK Al Washliyah 2 Perdagangan merupakan akhir dari program Sekolah Menengah Kejuruan Pusat Keunggulan (SMK-PK) yang sebelumnya sudah di gelar Job Fair, dimana pada kegiatan Job Fair dunia usaha dan dunia industri di undang untuk mempertemukan langsung dengan pencari kerja dalam hal ini alumni SMK AL Washliyah 2.
“Kita berharap, ke depan nantinya lulusan atau alumni SMK Al Washliyah 2 Peradangan bekerja atau diterima di perusahaan yang lebih mantap, hebat dan bonafit serta tracer study ini nantinya akan link dengan rapor pendidikan. SMK AL Washliyah 2 ini satu-satunya SMK PK Lanjutan Pemadanan,”kata Robinson Sitanggang.
TONI.
