RadarOnline.id, JAKARTA – Sampai saat ini pengerjaan sistim satu pintu masuk ke Perumahan Taman Kencana dan pembukaan pagar-pagar pembatas dan di Jalan Verbenia II Blok D, RT01/14, Kel. Tegal Alur, Kec. Kalideres, Kota Adm Jakarta Barat, belum juga dilaksankan pengembang. Padahal sesuai dengan kesepakatan antara warga, Dirut Taman Kencana, Ketua RW 14, Ketua RW 12, Camat Kalideres, Lurah Tegal Alur, Dishub Jakarta Barat, Satpol PP, Jakarta Barat, Kapolsek Kalideres, pengerjaan dan pembongkaran cukup waktu 45 hari, atau 1,5 bulan.
Dari hasil pantauan radaronline.id dilapangan untuk pengerjaan gate (pintu) masuk sistim satu pintu dengan menggunaka kartu elektronik telah rampung. Demikian juga penataan taman disisi tengah jalan sudah semakin bagus, namum penggunaan atau uji coba belum juga dilakukan.
Terkait belum dilakukan uji coba penggunaan pintu masuk komplek perumahan Taman Kencana dan pembonggkaran pagar jalan Verbenia II tersebut, menurut Pengawas Bangunan Taman Kencana Yuselman dari pihak pengembang sudah siap, tinggal pelaksaan uji coba.
“Kalau dari sisi kita sebagai developer maunya secapatnya operasional, tapi kita harus putuskan tiga pihak (RW12, RW14 dan developer-red). Hal tersebut yang membuat agak lama startnya. Kalau infrastruktur auto gate sudah siap semuanya,” ujar Yuselman menjawab konfirmasi radaronline.id melalui aplikasi whatsApp, Kamis, (7/9/2023).
Dia menegaskan bahwa dalam waktu satu minggu kedepan sudah akan dilakukan ujicoba, dan selanjutnya akan medistribusikan KARTU ke warga. “Uji coba akan kita lakukan secapatnya. Tetapi terkait pembukaanpagar batas lingkungan ditanyakan ke Pengurus RW 014, ya pak!” imbunhnya.
Sementara Sekretaris Kelurahan Tegal Alur, H. Setia Budi mengatakan akan mengkonfirasi Ketua RW setempat.
Sebelumnya Three in One Pengurus RW12, RW14, dan Pengembang Perumahan Taman Kencana, Kel. Tegal Alur, bersatupadu mengatasi polemik pembukaan akses jalan di jln Verbenia II, Blok D, RT01/14, Kel. Tegal Alur, Kec. Kalideres, Kota Adm Jakarta Barat.
Camat Kalideres Naman Setiawan, S.Sos, MSI, Kapolsek Kalideres AKP Syafri Warda bersama stakeholder terkait telah mengambil keputusan secara bersama-sama untuk kebersamaan bahwa akses masuk ke Perumahan Taman Kencana akan dibuat sistem satu pintu.
“Setelah pertemuan kita dalam berkoordinasi di sini (ruang rapat kantor camat Kalideres) pada beberapa hari yang lalu, pada hari ini dapat disimpulkan bahwa saran dan pendapat yang telah disampaikan tujuannya adalah baik untuk kebersamaan. Baik itu penutupan akses jalan di jln Verbenia maupun permintaan pembukaan akses jln Verbenia itu adalah untuk kepentingan bersama,” ujar Camat Kalideres Naman Setiawan yang memimpin pertemuan, di Ruang Rapat Kantor Camat Kalideres, Jum’at, (5/5/2023).
Camat Kalideres yang didampingi Kapolsek Kalideres, Lurah Tegal Alur dan Lurah Cengkareng Barat, Direktur PT Taman Kencana, Ketua RW 14, Ketua RW 12, Ketua LMK Tegal Alur, Ketua LMK Cengkareng Barat dan juga Suhari (selaku pengadu) mengatakan pada intinya bahwa setiap ada rencana pembangunan tentunya yang dipikirkan adalah akses jalan menuju objek, oleh karena itu, karena pengembang belum menyerahkan Kompleks Perumahan Taman Kencana ke pemerintah maka untuk bertanggungjawab keamanan sepenuhnya masih tanggung jawab Pengembang (PT. Taman Kencana).
“Setelah mencermati kondisi saat ini perlu mencari solusi untuk kebersamaan. Oleh karena itu saya mewakili pemerintah daerah sebagai camat menyerahkan sepenuhnya proses pembukaan akses jalan itu kepada Bapak Herman Selaku pengembang, terkait teknis pelaksanaan silahkan berkoordinasi dengan Ketua RW 14 dan RW 12,” ujar Camat Kalideres Naman Setiawan membuka yang sekaligus memberikan arahan.
Apa yang disampaikan Camat Kalideres itu diamini semua yang hadir, terutama Dirut PT. Taman Kencana, Herman selaku yang diberikan wewenang penanggungjawaban pembukaan akses jalan Verbenia II Blok D RT01 RW14.
“Dengan semangat kebersamaan kita akan melakukan pembukaan disetiap akses jalan yang ada di perumahan Taman Kencana yang selama ini ada penutupan. Secara tehnis pengaman nanti akan kita buat sistem satu pintu utama di depan saja. Namun demikian terkait pola pengamanan yang akan dilakukan masih membutuhkan waktu yang tidak singkat,” ujar Dirut PT Taman Kencana Herman.
Herman meminta waktu 2 Minggu untuk membuat gambar dan atau master plan sistem pengamanan dan selanjutnya pelaksanaan pembukaan akses jalan dikatakan akan dibutuhkan waktu 1 bulan. “Kita akan berkoordinasi dengan dua ketua RW terkait, oleh karena itu kita butuh waktu,” tambah Herman.
Sementara Ketua RW 14, Iwan menyambut keputusan musyawarah yang telah diambil oleh Camat. “Saya sebagai Ketua RW14 sangat senang dengan adanya kesepakatan hari ini. Intinya, kalau sudah sepakat tentunya apa yang disepakati akan dilaksanakan. Hanya saja nanti dibahas lagi masalah anggaran pembiayaan untuk penambahan Security,” ucap Ketua RW 14, Iwan.
Suhari mengapresiasi pernyataan Dirut PT Taman Kencana, Herman dalam mengambil keputusan dalam mengambilalihan sistim pengamanan di komplek. “Pada intinya, terkait pengamanan dan kenyamanan warga dapat dikoordinasikan. Terkait pembiayaan kita tanggulangi bersama. Mari, transparan aja, berapa biaya yang diperlukan kita hitung-hitungan dan pikul bersama untuk kebersamaan,” ujar Suhari.
Seperti diketahui ada penutupan akses jalan masuk keluar jln Verbenia II Blok D RT01 RW14 sejak Covid 19 tahun 2020. Ada diskresi pemerintah melakukan lockdonw guna menghindari penyebaran virus covid 19.
Setelah pemerintah mencabut Pembatasan Kegiatan Masyarakat Berskala Besar dan bahkan pemerintah telah menyatakan pencabutan pembatasan kegiatan masyarakat alias sudah normal maka marka-marka jalan yang sempat ditutup dibuka kembali guna percepatan pemulihan ekonomi nasional.
Thomson
