RadarOnline.id, GARUT – Asosiasi Radio Komunitas se Asia Fasfik (AMRC) juga melibatkan Jaringan Radio Komunitas Indonesia (JRKI) menggelar kegiatan pelatihan peningkatan Kapasitas SDM bagi pengelola Radio Komunitas di masa Pandemi Covid-19.
Pelatihan dilakukan melalui Virtual Zom Meeting, Senin (7/2/2022) kemarin.
Pelatihan dilakukan 8 sesi selama tiga Minggu tersebut, diikuti dari berbagai negara termasuk dari Indonesia yang diwakili oleh Komunitas Radio RASI FM Cisewu Kabupaten Garut dan beberapa radio lain dari Jawa Tengah.
Latif Rochyana pengelola RASI FM dikantornya bilangan Cisewu Garut,Selasa (8/2/2022) mengaku Bangka karena radio yang dikelolanya dapat mewakili Indonesia dalam ajang pelatihan bertaraf internasional.
” Sepanjang Pandemi Covid-19 RASI FM terlibat langsung dalam penanganan Covid-19 sebagai corong informasi bagi warga dan pemerintah,” kata Latif.
Latif mengatakan, pelatihan ini bertujuan untuk mengangkat masalah dampak Pandemi Covid-19 terhadap kelompok marginal atau kelompok miskin terutama di bidang pendidikan. Dalam hal ini radio komunitas bisa membantu pemerintah mengatasi keberlangsungan pembelajaran selama Pandemi atau pembelajaran jarak jauh (PJJ).
“Melalui pelatihan saya berharap Radio Komunitas bisa terus berpartisipasi aktif untuk meringankan beban masyarakat melalui berbagai program siaran Radio,” pungkasnya. (Na)
Editor:Nas
